BYD Indonesia Buka Suara Soal Recall di China
Prinsipal BYD baru saja mengumumkan recall lebih dari 115 ribu unit mobil elektrifikasi di China. Program ini melibatkan BYD Tang dan Yuan Pro pada periode produksi tertentu.
Menurut laporan Reuters, penarikan dilakukan karena ditemukan masalah desain dan indikasi kesalahan produksi pada bagian instalasi baterai.
Model di Indonesia Tidak Terdampak
Menanggapi isu tersebut, Head of Public Relations and Government PT BYD Motor Indonesia, Luther, memastikan bahwa model yang ditarik tidak dijual di Indonesia.
“Perihal pemberitahuan resmi recall untuk model BYD Tang keluaran tahun 2015–2017 dan Yuan Pro tahun 2021–2022, kami memastikan bahwa model dan tipe pada program tersebut bukan merupakan model yang dijual di Indonesia,” ujarnya saat dihubungi kumparan, Senin (20/10/2025).
Tujuan Recall: Menjaga Keselamatan dan Kepercayaan
Berdasarkan laporan resmi, BYD China menarik 44.535 unit Tang dan 71.248 unit Yuan Pro. Tujuannya adalah untuk memeriksa dan memperbaiki potensi masalah instalasi baterai.
“Perbaikan ini bertujuan menghindari kejadian yang tidak diinginkan dalam kondisi ekstrem. Langkah tersebut merupakan praktik umum di industri otomotif, sebagai bentuk komitmen pabrikan terhadap keselamatan dan kualitas produk,” jelas Luther.
Recall Sebelumnya Pernah Terjadi
Selain itu, BYD juga sempat melakukan recall pada September 2024, yang melibatkan hampir 97 ribu unit BYD Dolphin dan Yuan Plus (Atto 3) karena permasalahan pada kontrol kemudi. Kemudian, pada Januari 2025, sekitar 6.843 unit SUV Fangcheng Bao 5 juga ditarik akibat risiko kebakaran.
Spesifikasi Singkat BYD Tang dan Yuan Pro
Sebagai informasi, BYD Tang EV menggunakan baterai Blade Battery 108,8 kWh dengan jarak tempuh 530 km (WLTP). Mobil ini memiliki dua motor listrik, masing-masing dengan daya 240 dk di depan dan 267 dk di belakang, serta torsi total mencapai 350 Nm.
Sementara itu, BYD Yuan Pro berada di segmen SUV kompak. Mobil ini memakai baterai LFP 47 kWh dengan jarak tempuh 401 km (CLTC). Penggeraknya berada di roda depan, menghasilkan 93,7 dk dan torsi 180 Nm.
